Save Lake Baikal

Lake Baikal is a unique UNESCO world heritage site, is under threat from the Russian Government, after permits have been given to open a toxic pulp and paper mill on its shore. Petition General Director of UNESCO Irina Bokova to step up and defend this unique world heritage!

Danau Baikal di Rusia merupakan salah satu situs yang dilindungi UNESCO sejak tahun 1996, tetapi keadaannya sekarang berada dalam ancaman lingkungan akibat kebijakan Pemerintah Rusia dengan memberikan izin membuka perusahaan bubur kertas dan pabrik kertas di tepi pantainya. Perusahaan ini jelas-jelas menghasilkan limbah yang sangat menggganggu lingkungan. Petisi dari Direktur Umum UNESCO, Irina Bokova adalah untuk mengambil tindakan menyelamatkan situs Danau Baikal yang unik tersebut.

Keunikan Danau Baikal :
  • Danau terdalam 1.637 meter
  • Danau tertua yang sudah ada sejak 25 miliar tahun yang lalu
  • Berisi air 23.6 ribu cubic kilometers
  • Penampung air tawar 20% dari keseluruhan di muka bumi ini
  • Lembah Danau Baikal yang berada di bagian tengah daerah rift Baikal, merupakan salah satu yang terbesar pada sistem kuno retakan kerak Bumi
  • Ekosistemnya menghasilkan air bersih tawar terbesar

The Baikalsk Pulp and Paper Mill (BPPM) merupakan perusahaan bubur kertas dan kertas jadi yang berlokasi di tenggara Danau Baikal. Sejak perusahaan itu berdiri, masyarakat di daerah Baikalsk dengan populasi sekitar 17.000 jiwa meningkat taraf hidupnya. Tetapi hal ini justru menurunkan mutu lingkungan hidup sekitarnya terutama dari pembuangan limbah.

BPPM setiap harinya membuang limbah sebanyak 120.000 kubik limbah yang sebagiannya adalah berbahaya. Menggunakan Chlorine sebagai pemutih bubur kertas dan juga Dioxine, sulfur, phenol dan bahan-bahan lain yang sangat beracun dan berbahaya bagi lingkungan. Bau dari zat Methyl mercaptan sangat menggangu manusia dan makhluk hidup lain yang menghirupnya dengan luas areal yang terpengaruh sekitar radius 70 km. Siberian Institute of Physiology and Plant Biochemistry of the Russian Academy of Sciences mengatakan dari hasil penelitiannya bahwa 13 km2 tanaman pohon dan tumbuhan lainnya mengering dan 350 km2 tumbuhan teriritasi oleh serapan air limbah BPPM. Sedangkan di dasar Danau Baikal, tumpukan limbah itu akan menjadi "bom waktu" bagi rusaknya lingkungan hidup.

Akumulasi hitungan limbah beracun dan berbahaya (B3) dari perusahaan BPPM mengandung arsenic, cadmium, antimony, chromium, serta chlorine organic chemicals yang ditampung sementara di stockpilled berjarak beberapa ratus meter dari bibir Danau Baikal. Hal ini sangat berbahaya.

Pada tanggal 13 Januari 2010, Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin menandatangai resolusi yang berisi :
  1. Mengijinkan BPPM membuang limbah ke Danau Baikal
  2. Limbah boleh disimpan, didaur ulang atau dihancurkan di tepi Danau Baikal

Astaga.... hal ini jelas-jelas akan menghancurkan lingkungan hidup Danau Baikal dan bertentangan dengan Hukum Internasional dan pelanggaran atas UNESCO World Heritage Convention.


Jika temen-temen ingin memberikan dukungan bersama Greenpeace untuk Penyelamatan Danau Baikal di Rusia dan membatalkan resolusi Perdana Mentri Vladimir Putin, silahkan klik ini ----> Memberikan Dukungan Petisi

Isikan nama dan alamat email temen-teman.
Semoga lingkungan hidup dapat terselamatkan
Be there!!!

GREENPEACE International

Act now: save Lake Baikal!

Dear Friend,

Nuclear waste exports to Russia are ending after a full generation of campaigning! French nuclear company AREVA will no longer use Russia as a garbage can for its nuclear waste.

We've been opposing these shipments since 1984, when an accident at sea revealed that the radioactive exports had been taking place in near-secret for more than a decade. Following the most recent wave of opposition the shipments will end - another example that public pressure works!

Russia may no longer be the final destination of AREVA waste - but your support is still needed to help protect its largest fresh water lake - Lake Baikal.

A pulp and paper mill has received authorisation from the Russian government to dump toxic waste there.

As a UNESCO World Heritage Site, Lake Baikal is entitled to international protection - let's ask the head of UNESCO to step up and defend Lake Baikal.

We only need around 5000 more signatures on the petition, please consider sharing it:

Tweet in support of Lake Baikal.
Share the petition on Facebook.

Thank you for acting to save Lake Baikal!

All of us,
Greenpeace International
http://www.greenpeace.org
Facebook
Twitter



Sumber gambar dan tulisan :
Email dari Greenpeace
http://www.greenpeace.org/international/en/campaigns/toxics/water/what-you-can-do/Lake-Baikal/