Pelabuhan Tenang

Pelabuhan merupakan fasilitas bagi sebuah kapal untuk berlabuh menambatkan kapalnya pada lokasi yang telah ditentukan. Lokasi pelabuhan bisa berada di tepi laut, tepi danau, maupun tepi sungai dengan jenis kapal yang bisa ditambatkan secara berbeda-beda pula. Pelabuhan pun memiliki berbagai jenis, lokasi, fungsi, lingkup pelayaran maupun jenis kapal yang boleh singgah untuk menambatkan kapalnya.

Ada pelabuhan alam yang terbuka dan tertutup, pelabuhan umum dan khusus, pelabuhan ekspor dan impor, pelabuhan laut dan pantai, pelabuhan transito dan ferry. Untuk lingkup pelayarannya terdiri dari pelabuhan internasional hub, internasional, nasional, regional dan pelabuhan lokal.

Karena aku merupakan keturunan Bugis yang merantau ke tanah Melayu, juga memerlukan pelabuhan untuk bertambat. Dahulu kala, nenek moyangku menggunakan Kapal Phinisi sebagai alat untuk berpindah dari Makassar Bone ke Negeri Seribu Pantun Riau Lingga. Kapal Phinisi sebagai kapal yang menjadi ciri khas orang Bugis (Bougies) sangatlah terkenal bahkan sampai ke Madagaskar dan tempat lainnya, serta sempat melakukan perjalanan keliling dunia.

Kapal Phinisi
rancangan Kasten Marine Design, Inc.




Sejauh apapun sebuah kapal berlayar akan tetap memerlukan sebuah pelabuhan.













HARI INI, SABTU 16 SEPTEMBER 2010
AKU MENAMBATKAN DIRI PADA SEBUAH PELABUHAN HATI YANG TENANG
PELABUHAN KHUSUS
HANYA SATU KAPAL
HANYA SATU PELABUHAN



Sumber Tulisan :
Wikipedia

Sumber Gambar :
Photo attayaya
http://www.kastenmarine.com/30m_phinisi.htm